Waxing merupakan salah satu metode buat melenyapkan rambut pada bagian badan khusus dengan metode mencabutnya dari akarnya memakai parafin. Tata cara ini biasa dipakai buat melenyapkan rambut di wilayah kaki, tangan, ketek, wajah, serta wilayah bikini. Waxing dapat jadi pengganti untuk orang yang mau memperoleh hasil yang kuat lama dari tata cara bercukur ataupun memakai krim penghilang rambut. Walaupun begitu, waxing pula mempunyai resiko serta akibat minus yang butuh dicermati saat sebelum Kamu menjajalnya. Selanjutnya merupakan bimbingan nyaman buat melaksanakan waxing:
Seleksi teknisi waxing yang berpengalaman
Tahap awal yang butuh Kamu jalani merupakan memilah teknisi waxing yang profesional serta handal. Memilah teknisi yang salah bisa menimbulkan rasa sakit yang kelewatan serta apalagi cedera pada kulit. Yakinkan teknisi yang Kamu seleksi mempunyai pengalaman serta memakai metode yang betul buat menjauhi kehancuran pada kulit.
Yakinkan kulit dalam kondisi sehat
Saat sebelum melaksanakan waxing, yakinkan kulit Kamu dalam kondisi segar serta tidak mempunyai cedera ataupun iritasi. Kulit yang terluka ataupun iritasi bisa membuat cara waxing lebih menyakitkan serta tingkatkan resiko peradangan. Janganlah melaksanakan waxing bila Kamu mempunyai situasi kulit yang sensitif ataupun mempunyai riwayat alergi kepada materi- materi yang dipakai dalam waxing.
Jauhi memakai produk pemeliharaan kulit tertentu
Sebagian produk pemeliharaan kulit khusus, semacam retinol, asam glikolat, serta benzoyl peroxide, bisa membuat kulit lebih sensitif serta rentan kepada iritasi sehabis waxing. Jauhi memakai produk ini sebagian hari saat sebelum serta setelah waxing buat menjauhi iritasi kulit.
Jalani eksfoliasi pada kulit
Melaksanakan eksfoliasi pada kulit saat sebelum waxing bisa menolong melenyapkan sel- sel kulit mati serta membuat rambut lebih gampang dicabut. Tetapi, janganlah melaksanakan eksfoliasi sangat keras ataupun sangat dekat dengan durasi waxing, sebab bisa menimbulkan kulit iritasi ataupun cedera.
Maanfaatkan parafin yang tepat
Seleksi tipe parafin yang pas buat tipe kulit serta zona yang hendak diwaxing. Terdapat bermacam tipe parafin yang ada, semacam parafin panas, parafin dingin, serta parafin yang memiliki materi- materi khusus buat kurangi rasa sakit serta iritasi. Yakinkan buat membaca petunjuk pemakaian pada bungkusan serta menjajaki instruksi dengan betul.
Cermati kebersihan perlengkapan serta zona yang diwaxing
Yakinkan teknisi memakai perlengkapan yang murni serta bersih. Tidak hanya itu, yakinkan zona yang diwaxing dibersihkan saat sebelum cara diawali buat menjauhi peradangan. Sehabis berakhir, yakinkan buat mensterilkan sisa parafin dengan betul serta memakai produk pemeliharaan kulit yang pas buat menghindari iritasi serta peradangan.