Beberapa Kejadian Ketidak Adilan Yang Sering Kita Alami 

Beberapa Kejadian Ketidak Adilan Yang Sering Kita Alami 

Dalam hidup sering kali kita merasa banyak hal yang tidak adil. Baik dari kehidupan sehari-hari. Contoh yang paling dekat misalnya antara kakak dan adik. Kadang ada-ada saja yang terasa tidak adil. Atau dalam sekolah, atau perkuliahan, yang merasa tidak adil, dimana guru atau dosen memilih-milih. Antara siswa yang satu dan satunya. Dimana yang pintar dan rajin lebih diperhatikan. Ataupun di tempat kerja, dimana saat bosa atau atasan lebih memperhatikan yang satu di banding pegawai lainnya. sehingga rasanya tidak adil. Dan kadang muncul iri hati.

Beberapa Kejadian Ketidak Adilan Yang Sering Kita Alami

Hal ini wajar, dan sering terjadi. Dan itu tidak masalah. Kadang memang ada-ada saja yang tidak adil. Tapi ini tergantung juga jika kalian melihat dari sudut pandang yang mana. Karena kadang ada kalanya segala sesuatu itu adil. Hanya kita saja yang terlalu banyak menuntut. Dan rasanya itu tidak adil. Padahal sebenarnya adil saja. Tapi kita yang ingin lebih dan lebih. Dan tanpa kita sadari. Yang biasanya di rumah di manjakan, yang biasanya kita ingin apa pun di berikan, dipenuhi. Dan saat di sekolah atau di tempat kerja itu tanpa sadar sangat berpengaruh.

Contohnya, karena kita yang biasa di utamakan di rumah, apa pun di berikan, dan diberikan perhatian yang lebih. Dan saat di sekolah atau lingkungan kerja, kita tidak mendapatkan attantion, rasanya tidak adil. Apalagi jika ada orang lain yang mendapatkan attantion lebih, dan kita tidak. Rasanya ada perasaan tidak adil. Nah kalau begini bukan tidak adil, tapi kita saja yang mau menjadi pusat perhatian terus. Alias ingin lebih dan lebih. Kita harus mengerti dulu apa definisi adil.

Adil itu misalnya di tempat kerja, saat kita terlambat kita mendapatkan teguran, atau denda. Dan saat atasan terlambat pun dapat teguran atau denda. Itu adil. Atau saat di rumah, yang paling sering terjadi, misalnya sang kakak sudah memiliki HP dan adik tidak. Dan saat orang tua membelikan HP kepada adik, itu adalah adil. Karena keduanya akhirnya memiliki HP masing-masing. Bukan berarti kakak sudah memiliki HP, dan adik belum, dan saat orang tua membelikan HP untuk adik, kakak juga harus mendapatkan HP baru. Itu malah tidak adil.